Keranjang bayi adalah salah satu fitur yang dapat bunda temukan dengan mudah pada stroller jenis apapun. Dengan adanya keranjang atau kantung ini, bunda dapat dengan mudah meletakkan semua barang-barang yang diperlukan oleh buah hati tercinta.
Beberapa stroller memiliki keranjang yang cukup besar untuk memuat semua perlengkapan yang dibutuhkan oleh bayi. Keranjang tersebut kadang terbagi menjadi beberapa bagian sehingga barang tidak tercampur dan mudah untuk ditemukan.
Namun pada beberapa stroller, keranjang yang disediakan cukup kecil dan tidak cukup praktis untuk bisa menampung benda-benda yang ingin kita bawa.
Di sinilah bunda membutuhkan tas penyimpanan atau kantung tambahan untuk stroller.
Manfaat tas tambahan pada stroller
Selain mendapatkan tambahan tempat untuk menyimpan barang-barang yang ingin bunda bawa, tentunya ada beberapa kelebihan lain dari aksesoris yang satu ini,
- Fleksibel. Tas atau keranjang tambahan dapat dicopot bila tidak sedang digunakan. Desainnya pun dirancang agar dapat digunkan di stroller apapun yang kita miliki.
- Praktis. Beberapa aksesoris tas tambahan ini bisa diubah fungsinya menjadi tas cantik ataupun tote bag yang bisa dibawa kemanapun sehingga bunda tidak perlu repot memindahkan barang bawaan dari stroller ke tas atau sebaliknya.
- Mudah dijangkau. Karena biasanya diletakan di dekat handle, barang-barang yang kita bawa akan lebih mudah dijangkau.
- Rapih. Aksesoris tambahan ini sebagian berfungsi juga sebagai organizer yang dapat membuat kita dengan mudah mengatur barang bawaan.
- Modis. Warna dan desain yang menarik tentu akan menambah nilai visual kereta dorong bayi yang kita gunakan.
- Sistem pengunci yang baik. Ini untuk memastikan tas atau kantung tidak mudah bergeser bila dibandingkan dengan menggantungkan bawaan seperti biasa pada salah satu bagian stroller.
Apa Saja Jenisnya?
Secara umum ada dua macam aksesoris tas stroller yang ada di pasaran, yang satunya berbentuk tas atau kantung sementara yang lainnya hanya berupa kait atau hook.
Untuk aksesoris tambahan berupa kait, seperti fungsi kait pada umumnya, kita bisa menggantungkan barang-barang yang ingin dibawa pada kait tersebut.
Kait bisa diletakan di tengah handle stroller atau pada sisi stroller. Saran saya adalah menggunakan dua kait yang saling berjauhan pada handle stroller agar beban bisa terdistribusi dengan baik.
Penggunaan kait pada stroller akan sangat cocok untuk bunda yang sering berbelanja di supermarket bersama buah hati tercinta. Namun kita juga bisa menggantungkan tas bayi sehingga bunda tidak perlu repot untuk memindahkan barang bawaan dari stroller atau sebaliknya.
 |
| Keranjang stroller dengan kait/hook |
Untuk aksesoris tambahan berupa kantung atau tas, ada banyak jenis yang bisa dipilih dari mulai kantung biasa hingga tas yang berfungsi ganda sebagai tas modis yang bisa dibawa kemana-mana.
Tas stroller yang paling sederhana hanya berbentuk kantung dengan berbagai macam ukuran. Kantung tersebut pun hanya memiliki tali yang dijahit untuk digantungkan pada stroller. Namun harganya yang cukup murah bisa menjadi opsi bagi bunda yang ingin memiliki tas ini sebagai pelengkap saja.
 |
| Keranjang stroller berbentuk jaring/mesh |
Tas model lainnya hampir mirip dengan handbag biasa yang dilengkapi dengan pengunci berbentuk velcro atau klip untuk memudahkannya untuk digantungkan pada stroller.
Beberapa tas stroller memiliki beberapa bagian yang dapat digunakan untuk mengatur barang bawaan si bayi. Dengan begitu kita tidak perlu meraba-raba isi tas untuk mengambil barang yang kita cari.
Untuk menyimpan barang berharga seperti hape dan dompet, tas ini juga dilengkapi dengan kantung kecil yang dilengkapi dengan resleting. Bahkan ada juga gantungan tas yang memiliki wadah khusus tahan air agar kita bisa meletakan botol minum.
 |
| Ragam tas trendi untuk stroller |
Hal lain yang harus diperhatikan
Lihat deh! kalau bunda perhatikan, hampir semua aksesoris tas tambahan pada stroller diletakkan di bagian belakang stroller.
Apakah ada yang aneh?
Tentu tidak, kecuali bila bunda mencoba mengangkat bayi ketika ada beban berat yang menggantung di bagian belakang stroller. Bila kita melakukan ini, maka stroller akan terbalik dan bisa membahayakan bunda, bayi, atau orang-orang di sekitarnya.
Untuk itu pastikan stroller tetap seimbang dengan meletakan terlebih dahulu barang bawaan yang bunda rasa berat sebelum bunda mengangkat bayi dari kereta dorong.
Dan tentunya selalu perhatikan beban maksimum yang dapat diangkut kereta dorong agar stroller tidak cepat rusak. yah bun!