Tomat (Solanum lycopersicum) adalah buah asal Amerika Selatan yang kini mudah dijumpai di berbagai negara. Tidak hanya enak, tomat ternyata memiliki banyakj manfaat, baik untuk kesehatan tubuh hingga untuk mempercantik kulit.
Kandungan Nutrisi Tomat
Tomat sebagian besar terdiri dari air (95%), sedangkan sisanya berupa serat dan karbohidrat yang sebagian besar berupa glukosa dan fruktosa. Namun dalam 100 gram tomat juga terdapat beberapa kandungan sebagai berikut:
- Kalori: 18
- Protein: 0.9 gram
- Karbohidrat: 3.9 gram
- Gula: 2.6 gram
- Serat: 1.2 gram
Tidak hanya itu, tomat juga mengandung banyak vitamin C dan K, folat, potasium, serta senyawa likopen dan beta karoten.
Manfaat Tomat
1. Antioksidan
Tomat mengandung banyak likopen, yang merupakan karotenoid dan antioksidan yang sangat efektif dalam menangkal radikal bebas. Manfaat ini bahkan bisa didapatkan dari produk yang berasal dari olahan tomat seperti saus tomat.
2. Sumber Makanan yang Kaya Vitamin dan Mineral
Satu buah tomat menyediakan sekitar 40 persen kebutuhan vitamin C harian. Vitamin C merupakan antioksidan alami yang dapat mencegah radikal bebas merusak sistem tubuh.
Selain itu tomat juga mengandung vitamin A dan potasium, serta zat besi. Kalium dalam tomat berfungsi untuk menjaga kesehatan saraf, dan zat besi sangat penting untuk menjaga sirkulasi darah agar tetap normal.
Tidak hanya itu, vitamin K yang banyak ditemukan dalam tomat juga sangat penting untuk mencegah pembekuan darah dan mengontrol pendarahan.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Tomat adalah salah satu makanan yang baik untuk kesehatan jantung. pada tomat terdapat likopen yang dapat mencegah oksidasi lipid serum, sehingga memberikan efek perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular.
Menurut British Journal of Nutrition, Konsumsi tomat atau jus tomat secara teratur juga dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida dalam darah. Lipid ini dapat menjadi penyebab utama penyakit kardiovaskular dan dapat menyebabkan pengendapan lemak di pembuluh darah lho bun!
4. Menjaga Kesehatan Mata
Kandungan Vitamin A dalam tomat dapat membantu meningkatkan penglihatan serta mencegah rabun senja dan degenerasi makula.
Vitamin A merupakan antioksidan kuat yang dapat terbentuk dari kelebihan beta-karoten dalam tubuh. Banyak masalah penglihatan dapat terjadi karena efek negatif dari radikal bebas sehingga antioksidan kuat seperti vitamin A dapat membantu mencegahnya.
5. Membantu Pencernaan
Tomat dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan mencegah masalah pencernaan. Selain itu, tomat juga memiliki sejumlah besar serat, yang dapat membuat bunda cepat merasa kenyang sekaligus mengurangi gejala sembelit.
Jumlah serat yang sehat dapat membantu merangsang gerakan peristaltik pada otot-otot halus pencernaan dan dapat melepaskan cairan lambung dan pencernaan. Ini dapat mengatur pergerakan usus bunda, sehingga meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan dan membantu melindungi dari masalah kesehatan di sekitar saluran pencernaan
6. Menurunkan Hipertensi
Mengkonsumsi tomat sesering mungkin dapat mengurangi risiko terkena hipertensi alias tekanan darah tinggi. Hal ini mungkin karena tomat memiliki kadar potasium yang cukup tinggi.
Selain itu pada tomat juga tedapat kalium yang merupakan vasodilator yang dapat mengurangi ketegangan pada pembuluh darah dan arteri, sehingga dapat meningkatkan sirkulasi dan menurunkan tekanan pada jantung dengan mengurangi hipertensi.
7. Mencegah Diabetes
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menunjukkan bahwa konsumsi tomat setiap hari dapat membantu mengurangi stres oksidatif diabetes tipe-2. Selain itu, asupan likopen dapat meningkatkan laju plasma senyawa ini. Meski begitu masih butuh lebih banyak penelitian lebih lanjut untuk memastikan hubungan antara asupan likopen dan risiko terkena diabetes.
8. Merawat Kulit
Tomat dapat membantu menjaga kesehatan gigi, tulang, rambut, dan kulit. Makanya jus tomat seringkali digunakan untuk menyembuhkan kulit terbakar yang parah.
Konsumsi tomat setiap hari dapat melindungi kulit dari eritema akibat sinar UV. Makanya tomat jadi salah satu makanan yang baik untuk melawan penuaan dini.
Tidak hanya itu, komposisi antiperspiran untuk pengobatan hiperhidrosis (keringat berlebih) juga mengandung tomat sebagai salah satu bahan bakunya.
9. Mencegah Batu Empedu
Tomat adalah sumber vitamin C yang baik dan juga dapat membantu mengatasi batu empedu. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk membuktikan khasiatnya terhadap banyak penyakit kronis.
Sifat antioksidan tomat juga bisa didapat dari makanan olahan seperti saus tomat dan puree. Konsumsi tomat setiap hari dapat memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral dan memberikan efek perlindungan keseluruhan pada tubuh.
Sebagai peringatan, tomat umumnya tidak menimbulkan efek samping bagi siapa pun. Namun, ada protein tertentu dalam tomat yang mirip dengan serbuk sari. Ini berarti orang dengan alergi serbuk sari bisa lebih rentan menderita reaksi alergi setelah makan tomat. Gejalanya mungkin termasuk gatal, edema, atau tenggorokan gatal.